Mantra : “Ingsun amatak ajiku Jaya Brama,
kadadeyanmu kawah abang,
kuthane tembaga,
bala pitung ewu,
padha reksanen aku,
teguh rahayu,
atutup nabi akancing Allah,
pandhito jaya wali sanga,
iku jenenging urip,
kang mengku jenenging liyan
tak obah kabeh,
Dayaqauwati andaiid asri muliin”
Tata Cara : puasa mutih selama 7 hari 7 malam.Patigeni satu hari satu malam.Saat berbuka puasa, diwajibkan makan nasi goreng dengan lauk-pauk serba digoreng.Selama melakukan puasa dan patigeni tiap malam mantera dibaca 133 kali.
Fungsinya Untuk menjinakkan panasnya api, biasanya para Empu membentengi dirinya.
Jumat
MANTRA AJIAN JAYA BRAMA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Write komentarSering melakukan kontak Telepon,SMS,Maupun sering mengirim surat elektronik (email) pribadi akan lebih efektif dalam mempertahankan dan membangun kepercayaan pelanggan.Mahar Sangat Terjangkau. Pelayanan yang Sangat Ramah dan KekeluargaanMemayu Hayuning Bawana, Ambrasta dur Hangkara Manusia hidup di dunia harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan serta memberantas sifat angkara murka, serakah dan tamak.